Rekomendasi 6 Mainan Edukasi Anak yang Wajib Orangtua Berikan untuk Si Buah Hati

Rekomendasi mainan edukasi anak berikut ini bisa jadi referensi dan wajib orangtua pertimbangkan untuk memberikannya kepada buah hatinya. Mainan edukasi bisa dibilang sangat penting dan memiliki peran besar dalam pertumbuhan anak. 

Selain mengasah kecerdasan otak, mainan edukasi anak juga melatih motorik dan fungsi masing-masing anggota tubuh si anak. Dengan terbiasa berlatih menggunakan mainan edukasi, anak akan tumbuh dan berkembang dengan baik karena akan memiliki kecerdasan otak dan kemampuan fisik serta emosi yang stabil.

Mainan edukasi anak sekaligus sebagai benteng atau perlindungan anak dari paparan teknologi yang terlalu cepat bagi usia anak. Sebagai contoh, belakangan anak-anak sudah terbiasa memegang dan menggunakan gadget atau gawai untuk menonton dan bermain video game. Paparan gadget yang terlalu berlebihan bagi anak tentu tidak baik bagi pertumbuhan anak, baik secara intelektual maupun emosional serta sosial.

Nah, bagi para orangtua yang sedang memiliki dan mengasuh anak-anak, berikut ini rekomendasi 7 mainan edukasi anak yang wajib dipertimbangkan untuk diberikan kepada si buah hati sejak usia balita hingga anak-anak menginjak remaja:

1. Mainan Balok atau Blok

Mainan balok memiliki banyak manfaat bagi si kecil. Mulai dari mengasah kreatifitas, imajinasi, kesabaran, bahkan anak bisa belajar konsep dan pemecahan masalah. 

Berbagai jenis dan ukuran mainan balok atau blok akan sangat menyenangkan bagi anak. Sembari bermain dan bergembira, anak akan terlatih kreatifitasnya untuk membuat suatu bentuk dari balok dan blok tersebut. Belum lagi ragam warna balok juga akan melatih anak untuk membedakan warna, termasuk bentuknya. 

Secara keseluruhan, mainan balok akan melatih motorik anak. Ketika memulai membuka tas mainan balok, anak lama-lama akan terlatih memunculkan konsep bentuk dan bangunan yang ingin dibuat. Tatkala dalam kesulitan, selain berlatih memecahkan masalah, anak juga dikondisikan untuk mengelola emosinya agar bisa sabar.

2. Mainan Olahraga

Bermain bola sepak, bola basket dan jenis lainnya, atau bersepeda baik sepeda dengan roda bantuan maupun sepeda balance / sepeda keseimbangan, pastinya akan membuat anak banyak bergerak. 

Tak sekadar gerakan, semua itu merupakan hasil dari koordinasi otak, kaki, tangan dan emosi yang mana anak akan terasah dari waktu ke waktu.

Sepeda balance misalnya, latihan keseimbangan dan motorik jelas akan terlatih. Selain bagian dari latihan, mainan olahraga juga membuat anak tetap sehat, memiliki daya tahan tubuh dan menjaga agar anak tidak obesitas.

3. Mainan fisik

Mainan fisik serupa dengan mainan olahraga. Bermain sepeda balance juga termasuk mainan fisik yang bisa diperkenalkan untuk anak. Jenis lainnya, bermain lempar bola atau berlari di area taman dan tanah lapang, termasuk juga bermain perosotan bisa jadi alternatif untuk melatih fisik anak agar tumbuh semakin sehat dan kuat.

4. Mainan Makanan

Seperti halnya anak-anak membutuhkan ragam jenis makanan untuk bisa tumbuh, mengenalnya secara benar mengenai jenis makanan sehat akan sangat membantu anak memahami dan mengidentifikasinya. 

Melalui bentuk dan warna mainan makanan, akan bisa mengetahui nama-nama makanan sekaligus mengidentifikasi perbedaannya satu sama lain. Lebih dari itu, anak akan semakin paham pentingnya makanan sehat bagi tubuhnya, sehingga semakin hari semakin mudah untuk mengajak mereka makan makanan sehat.

5. Puzzle

Mainan edukasi jenis satu ini akan sangat membutuhkan konsentrasi anak. Anak yang semakin hari terlatih memperhatikan sesuatu akan semakin terasah bila bermain mainan puzzle. 

Menyusun kembali serpihan atau bagian-bagian kecil gambar bakal merangsang ingatan anak tentang bentuk benda yang semula utuh namun kini terpisah-pisah.

Ketika anak mencoba menyusun serpihan itu, selain ingatan, kesabaran anak secara emosional juga akan terlatih. Tentu saja, imajinasi pun berkembang selama proses menyusun serpihan gambar puzzle tersebut.

5. Mainan Alat Rumah Tangga dan Masak-masakan

Mainan alat rumah tangga termasuk juga masak-masakan akan sangat berguna bagi anak untuk mengenal berbagai alat yang mungkin menjadi bagian dari aktivitas orangtuanya. Dengan kata lain, mainan alat rumah tangga dan masak-masakan akan merangsang anak untuk mengimitasi orang dewasa. Mereka akan terlatih untuk memainkan peran dalam lingkungan rumah tangga. 

Bagi anak batita, kegiatan ini akan mengajarinya mengenal benda-benda di sekitarnya. Mengingat peralatan si bapak terlalu riskan untuk dipegang anaknya, tidak ada salahnya memberikan mereka mainan alat yang bentuknya serupa. Demikian juga bagi anak perempuan, mainan masak-masak akan membuat mereka mengimitasi peran ibunya. 

Nah, itulah beberapa rekomendasi mainan edukasi anak yang patut dipertimbangan para orangtua untuk diberikan kepada anak-anak sehingga dapat tumbuh berkembang dengan baik, secara interlektual dan emosional serta psikologis.